Sunday, December 29, 2013

Awas, Virus Cryptolocker Bisa Meminta Tebusan untuk Data Anda

Awas, Virus Cryptolocker Bisa Meminta Tebusan untuk Data Anda

0
Suara Buleleng - Sebuah virus komputer berjenis ransomware telah menjangkiti sekitar 250.000 komputer dengan sistem operasi Windows.

Perusahaan keamanan teknologi informasi Dell Secureworks mengatakan virus bernama cryptolocker ini akan "mengunci" data pengguna lalu akan meminta "bayaran" untuk membuka data yang terkunci dalam batas waktu tertentu.

Komputer di AS dan Inggris merupakan yang paling terkena dampak dari virus ini.

Beberapa domain internet disinyalir sebagai penyebar virus ini, namun dikhawatirkan masih ada lebih banyak lagi domain di luar sana yang mengandung ransomware tersebut.

Virus jenis ransomware telah ada sejak 1989 namun Cryptolocker ini lebih susah "disembuhkan" karena menggunakan program ketiga CryptoAPI milik Microsoft.

Berhati-hatilah jika anda menerima surel yang meminta anda mengklik sebuah file .zip yang berisi data mengenai keluhan pelanggan.

Surel yang berisi masalah dengan kliring cek juga bisa mengandung virus ini.

Virus akan meminta tebusan dalam bentuk bitcoin untuk membuka file anda yang terkunci.

Trend Micro mengatakan bahwa membayar tebusan malah akan membuat si pembuat virus semakin merajalela.

Beberapa tindakan pencegahan yang bisa anda lakukan adalah memperbaharui antivirus anda, berhati-hati dalam membuka spam dan mem-backup data di komputer anda. (BS)

0 comments:

Post a Comment